Sunday 22 July 2012

Pengantar Teknologi Game : Komponen Pembuatan Game


Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Ihiiiy postingan tugas terakhir, akhirnya selesai. Ini membuktikan “jika ada kemauan pasti ada jalan”. Nah kebetulan saja tadi saya ada sedikit kemauan dan begitu saya kerjakan, subhanallah langsung selesai. Sebenarnya kita sendiri yang suka membuat tugas itu terbengkalai, kadang karena rasa malas ataupun karena hal-hal lainnya, tapi kebanyakkan karena faktor malas.

Masih setia dengan topik “Pengantar Teknologi Game”, bedanya pada kesempatan ini saya akan menjelaskan tentang komponen yang digunakan untuk pembuatan game. Apa jadinya jika ada keinginan tapi tidak ada sarana yang mampu mewujudkan keinginan tersebut menjadi nyata? Otomatis keinginan tersebut tidak akan terwujud. Begitu juga halnya dengan game, komponen merupakan sarana utama yang diperlukan untuk membuat game, jika tidak ada sarana yang mampu menjembatani ide pembuat game maka ide tersebut tidak akan menjadi sebuah game.

Berikut adalah komponen yang dibutuhkan untuk membuat game.
- Game Engine 
Ada banyak mesin yang dirancang untuk dapat bekerja pada konsol video games dan sistem operasi desktop seperti Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS X. Pada software game engine biasanya disediakan oleh mesin permainan yang mencakup mesin render untuk 2D atau 3D grafis, physics engine dan collision detection (dan collision response), suara, script, animasi, kecerdasan buatan, jaringan, streaming, manajemen memori, threading, dan scene graph. Game engine menyediakan tool pengembangan visual dengan tujuan komponen-komponen perangkat lunak tersebut dapat digunakan kembali.
Terdapat beberapa jenis game engine, umumnya ada yang disebut sebagai "mesin grafis," "mesin rendering," atau "mesin 3D" Beberapa contoh dari mesin grafis adalah: RealmForge, Truevision3D, ogre, Crystal Space, Genesis3D, Irrlicht dan JMonkey Engine. Permainan modern atau mesin grafis umumnya memberikan adegan grafik, yang merupakan berorientasi objek representasi dari dunia permainan 3D yang sering menyederhanakan desain permainan dan dapat digunakan untuk rendering lebih efisien dari dunia maya yang luas.

- Game Tools
Hampir semua alat-alat pengembangan permainan dikembangkan oleh pengembang kustom untuk satu permainan. Meskipun alat dapat digunakan kembali untuk permainan lainnya, mereka hampir selalu memulai sebagai sumber daya untuk satu permainan. Sementara banyak Cots paket yang digunakan dalam produksi seperti permainan-paket 3D seperti Maya dan 3D Studio Max, grafik editor seperti Photoshop dan IDE seperti Microsoft Visual Studio-mereka tidak dianggap sebagai alat pengembangan permainan semata-mata karena mereka telah menggunakan permainan di luar pembangunan.

- Interaksi
Interaksi dengan orang lain dapat dilakukan dalam game yang bersifat multiplayer game. Dalam game ini kita tidak bermain sendiri tetapi kita bermain dengan banyak orang yang berasal dari latar belakang yang berbeda. Interaksi yang dilakukan selain komunikasi adalah kerjasama dalam menyelesaikan game. Beberapa game yang bersifat team seperti dota dan CS sangat mementingkan team work bukan skill individu. Hal lain yang perlu kita perhatikan juga adalah seberapa besar pengaruh game terhadap gamer. Beberapa game memang dapat memberikan pengaruh yang buruk terhadap orang yang memainkannya. Gamer yang sering memainkan game yang memiliki unsur kekerasan biasanya memiliki karakter yang keras seperti game yang dimainkan. Untuk menghidari hal ini, seorang game developer harus mampu memikirkan seberapa besar efek yang ditimbulkan game yang dibuatnya. Selain itu, seorang player harus memilki kemampuan untuk tidak terpengaruh oleh game yang dimainkan.

- AI
Artificial Intellegent (AI), sebuah teknologi kecerdasan buatan menjadi sebuah konsep untuk mengembangkan game interaktif. Dalam game interaktif ini diupayakan tokoh-tokoh didalamnya mampu diajak bicara dengan pemain game tersebut. Selain itu game ini dibuat dengan tampilan tiga dimensi, ini untuk menguatkan kesan seolah-olah pemain game benar-benar sedang "ngobrol" dengan tokoh game. Electronic Entertainment Expo di Santa Monica, California akan menjadi ajang pengenalan game interaktif. Ajang ini merupakan sebuah pameran berkelas internasional yang khusus pada segmen hiburan komputer. Game ini akan menampilkan Milo, tokoh yang dapat diajak berbicara dengan manusia. Para developer berharap agar game ini dikategorikan sebagai sebuah game tersendiri yaitu The First Person Talker.

Sekian pembahasan tentang komponen untuk pembuatan game yang dapat saya paparkan pada kesempatan ini. Semoga dari yang singkat ini terbersit manfaat bagi pembaca postingan di blog ini. Akhir kata terima kasih dan …

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


1 comment:

Harry Potter - Golden Snitch Angry Birds -  Red Bird